"Kami telah mempelajari situasi politik yang baru dan berpikir bagaimana hal tersebut dapat mempengaruhi masa depan. Kami telah berkontribusi terhadap perkembangan di Singapura. Waktunya telah tiba untuk generasi muda agar bisa memajukan Singapura dalam situasi yang sulit dan kompleks. Perdana Menteri dan para pemimpin muda harus yang bersih dan segar," kata Lee Kuan Yew dan Goh Chok Tong, Sabtu (14/5/2011) seperti dilansir dari thestar.com.
Mereka menambahkan, pemerintahan baru yang dipimpin oleh generasi muda, harus bebas dari korupsi dan terlibat langsung dalam setiap pengambilan keputusan. "Sebuah generasi muda, selain memiliki pemerintah non-korup dan standar hidup yang tinggi, juga harus lebih terlibat dalam pengambilan keputusan yang dapat berpengaruh terhadap mereka," ujar mereka.
Selain itu, pemerintahan yang diisi oleh anak muda, harus memiliki pola pikir yang baik. Harapannya, supaya Singapura bisa menjadi lebih baik lagi.
"Tetapi tim yang lebih muda harus selalu berpikiran seperti generasi yang lebih tua. Generasi ini yang telah memberikan kontribusi ke Singapura harus dipelihara dengan baik," kata mereka.
Sementara itu, Perdana Menteri Singapura, Lee Hsien Loong belum menanggapi pernyataan pengunduran diri dua tokoh senior ini.
