Politisi Cantik Gerindra Dikabarkan Mabuk di Klub

Jumat, 06 Mei 2011

Politisi cantik Partai Gerindra tertimpa isu tak sedap. Anggota DPR RI bernama Noura Dian Hartarony, ini santer disebutkan mabuk dan berjoget di atas meja sebuah sebuah klub jazz di kawasan Senayan, Jakarta. Jejaring sosial twitter ramai membicarakan kabar itu. Disebutkan Noura beberapa hari lalu mabuk minuman keras, kemudian naik ke meja, dan menyebar kartu nama. Si empunya nama begitu mendengar pergunjingan itu spontan kaget. Dia menyebut semua isu itu sebagai fitnah.
"Fitnah itu, saya sudah tahu siapa sumbernya. Berita itu berlebihan," kata Noura dengan nada tinggi saat dihubungi wartawan, Jumat (6/5/2011).
Noura menjelaskan, sebenarnya saat itu, Kamis (5/5) malam, dia berangkat dari Bogor dan tiba di Plaza Senayan pukul 21.00 WIB. Dia diundang temannya untuk makan di restoran 'Black Cat Jazz Super Club'.
"Saya selama menjadi anggota tidak pernah karaokean. Kedua, saya punya maag akut, soda aja nggak bisa. Itu lihat saja di daftar obat-obatan DPR. Secara fisik saya tidak diizinkan (minuman keras)," terang perempuan cantik itu.
Karena itu dia heran mengapa sampai muncul isu dia mabuk dan naik ke atas meja. "Saya waktu itu mau nyanyi naik ke atas, tapi nggak jadi karena itu udah pukul 10 malam lewat," ungkap sosialita ini.
Noura dengan yakin juga menepis kabar dirinya bagi-bagi kartu nama. Di dompetnya saja hanya ada 3 kartu nama, jadi tidak mungkin dia menyebar kartu.
"Saya bukan orang bodoh mabuk di tempat umum. Itu adalah kelakuan orang idiot," tegasnya.
Noura menuding, musuh-musuhnya yang menyebar isu tidak sedap itu. "Dia anggota parpol tapi bukan anggota Dewan. Dia cuma caleg yang nggak jadi. Itu selalu fitnah saya, selalu membuat trouble," tudingnya.
Noura menjelaskan, selaku kader Gerindra tidak mungkin dia berbuat nekat yang merendahkan martabat di depan umum. "Tiap minggu kami kan selalu dibriefing biar menjaga etika kami, tapi sudahlah tidak usah dibahas. Jelas itu fitnah, semoga Allah membalas," tuturnya.
Sebagai bukti, Noura meminta agar menghubungi pihak Black Cat Arcadia. Lagipula saat dia dikabarkan mabuk, dia pulang sendiri, tidak pakai sopir.
"Saya tidak mabuk, saya nyetir sendiri, saya tidak ada sopir. Saya pakai logika. Saya tidak kekanakan-kanakan," klaimnya.
Dia berharap yang menebar isu itu sebaiknya instrospeksi diri. "Tidak perlu mencari kesalahan, jangan syirik, baiknya introspeksi diri, banyak yang tidak suka dia," ungkapnya.
Sementara Asisten Manager Black Cat, Dita, menjelaskan di tempatnya tidak pernah ada yang mabuk-mabukan apalagi naik ke atas meja.
"Kita bukan klub malam, nggak pernah ada yang mabuk-mabuk naik ke atas meja. Mejanya kecil enggak muat untuk nari-nari. Kita ini tempat musik jazz, orang yang datang ke sini nggak pernah keluar dibopong," jelas Dita.

Artikel Terkait:

SPORT